Aku dan Kesendirianku



Jujur saya sudah mulai bosan disini, namu siapapun tak boleh tahu. Karena tidak boleh lagi ada yang sakit hati dan terluka karena sikapku.
Menunggu menunggu dan menunggu yang tidak pasti entah datang atau tidak sama sekali.
Sabar, sabar dan selalu sabar. Hanya itu yang harus dilakukan. Apalagi ?
Ingin mengeluh dan berharap satu orang saja yang bisa mendengar ceritaku, keluhku.
Namun tidak ada semua hanya mementingkan diri masing-masing. Namun saya tidak menyalahkan siapapun karena ini pilihanku sendiri, pilihan yang mesti dijalani walaupun harus tersenyum diterik garangnya hati.

Keadaan tidak pernah salah tergantung bagaimana cara kita untuk menyikapinya sehingga segala kemungkinan yang terjadi dapat ditempatkan pada setiap posisinya.
Kadang lelah ketika harus mendengar terus cerita. Saya juga sebenarnya ingin cerita ingin didengarkan, ingin dipahami, ingin mendapatkan solusi.
Begitu banyak teka teki yang bergelora dikepala butuh pengeksplor yang dapat memecahkanya. Karena terkadang saya merasa bukan diriku yang sebenarnya. Diman harus tetap tersenyum didepan semua orang.

Entah mengapa, namun saya bingung sendiri karena ini sudah menjadi kebiasaan sekarang. Terbiasa dengan segala hal yang semua bukan saya adanya. Betah kadang, namun ketika berada dititik jenuh seperti ini, rasanya sekan tenggelam dalam ruangan yang tak berudara. Pengen bernapas, teriak, lompat, gulingan,,,, apapun itu.... kiranya bisa melupakan semuanya walau hanya untuk sejenak.
Siapa bilang menjadi saya itu gampang ???
Omong kosong........

Dan sayapun masih bisa bersyukur hingga sampai pada level ini. Dan selalu berharap masih ada yang mahu ataupun ingin tahu perasaan tentang keberadaan diriku dibelahan bumi ini.
Siapapun itu, saya pasti merindukanmu 





Allah Bersama Orang Sabar

Komentar

Postingan populer dari blog ini

"D

S A H A B A T